Jumat, 23 Mei 2025

WAKTU TERBAIK UNTUK MENIKAH


 *WAKTU TERBAIK UNTUK MENIKAH*


Hidup ini penuh dengan pilihan, dan setiap pilihan pasti akan ada yang setuju atau tidak. Oleh karena itu kita dituntut untuk bijaksana dalam mendengarkan pilihan orang.


Mendengar bukan berarti harus mengikuti. Kita masih bisa mendengar saja, adapun yang diikuti sepenuhnya kembali kepada kata hati kita sendiri.


Alkisah sepasang calon pengantin di negeri Eropa sedang kebingungan untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk mereka menikah. Kemudian teman-temannya memberi saran.


"Menikahlah di musim semi. Musim ini adalah simbol sesuatu yang baru. Bunga bermekaran, cuaca mulai hangat, dan suasana terasa penuh harapan. Ini mewakili awal yang indah, cocok untuk pernikahan yang diharapkan segar dan penuh semangat."


Mereka berdua setuju dengan saran tersebut dan menunggu hingga musim semi tiba. Namun begitu datang waktunya, tetangganya memberi masukan yang terdengar lebih masuk akal.


"Mengapa tidak di musim panas saja? Matahari terang, hari panjang, cuaca stabil, tamu bisa pakai pakaian ringan tanpa khawatir kedinginan. Cocok untuk pesta outdoor atau destinasi pantai."


Begitu musim panas tiba dan mereka hendak mempersiapkan acaranya, rekan-rekan kantornya ternyata punya pendapat yang berbeda dan lebih menarik.


"Sebentar lagi musim gugur, waktu yang paling hangat dan romantis. Sayang sekali dilewatkan untuk momen terbaik kalian berdua. Daun berubah warna jadi orange kemerahan, udara sejuk, dan nuansa naturalnya bikin foto wedding kalian estetik."


Namun kita tahu bagaimana kelanjutan kisah ini, ketika musim gugur tiba giliran pihak keluarga yang memberikan ide pada mereka.


"Tak ada yang sebaik musim dingin. Salju, lampu gemerlap dan nuansa dongeng. Pernikahan di musim dingin itu seperti hidup di film fantasi. Dekorasi winter wonderland akan menjadi kenangan tak terlupakan seumur hidup kalian berdua."


Pada akhirnya sepasang calon pengantin ini kebingungan dan tidak jadi menikah. Kisah ini mengajarkan bahwa kita tak bisa mendengarkan semua orang. Yang paling tahu apa yang terbaik untuk hidup kita adalah diri sendiri, bukan orang lain.  


Contoh yang terjadi saat ini adalah seorang yang bertekad ingin berjualan online. Ia mendengarkan berbagai podcast, mempelajari orang-orang sukses di dunia online.


Ternyata pilihannya begitu banyak, bisa menjadi konten kreator di YouTube, atau menjual produk di TikTok, atau membuat produk digital, atau membangun toko di Shopee dan seterusnya.


Pada akhirnya orang itu tak pernah memulai usahanya di manapun.


Jadi, buatlah keputusan, pegang teguh, dan jalani dengan optimis. Hidup ini milik kita, bukan milik orang lain.


فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ


_"Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertawakal."_ (Ali Imran: 159)


Tak ada musim yang paling sempurna untuk menikah. Yang terbaik adalah musim di mana pasangan benar-benar bahagia.  


_Dari hati, untuk hari ini._

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda disini, komentar spam akan masuk kotak spam

MARI BELAJAR TAJWID ( hamzatul washal )

 *MARI BELAJAR TAJWID* Ada sebuah huruf hamzah yang bisa muncul dalam bacaan namun bisa pula hilang, disebut sebagai _hamzatul washal._ Huru...