Postingan

Menampilkan postingan dari Mei 30, 2025

bingkai sederhana untuk cetak Surat Keterangan Lulus (SKL):

 📜 [Border SKL] Silahkan  yg memerlukan bingkai sederhana untuk cetak Surat Keterangan Lulus (SKL):  1. *SD:* https://pembatik.web.id/e/Border%20SKL%20SD%20Transparan.png 2. *SMP:* https://pembatik.web.id/e/Border%20SKL%20SMP%20Transparan.png 3. *SMA:* https://pembatik.web.id/e/Border%20SKL%20SMA%20Transparan.png Border pada cetak SKL berfungsi sebagai bingkai dekoratif yang tidak hanya memperindah tampilan dokumen, tetapi juga menegaskan batas visual antara isi ijazah dan tepi kertas. Border ini berwarna dominan merah untuk SD, biru untuk SMP, abu-abu untuk SMA, dan ada warna biru serta kuning yang merupakan warna yang ada pada logo Tutwuri Kemendikdasmen. Selain menambah kesan resmi dan profesional, border membantu membedakan ijazah asli dari yang palsu karena seringkali mengandung elemen desain khusus yang sulit ditiru. Dengan adanya border, tampilan ijazah menjadi lebih rapi, konsisten, dan mencerminkan identitas institusi pendidikan yang menerbitkannya.

[Foto 3x4]

Gambar
  🖼️ [Foto 3x4] Ukuran pas foto yang umum dikenal masyarakat seperti 2×3, 3×4, atau 4×6 sebenarnya hanyalah penyebutan praktis yang tidak selalu mewakili ukuran pastinya dalam satuan sentimeter. Meskipun secara logika 3×4 berarti 3 cm × 4 cm, dalam praktik percetakan profesional terutama di Indonesia, ukuran sebenarnya sedikit lebih kecil dari angka tersebut. Hal ini dilakukan agar pas foto bisa muat dengan tepat dalam kolom-kolom formulir resmi atau cetakan tertentu. Sebagai contoh, ukuran pas *foto 3×4* yang sering digunakan sebenarnya adalah *2,8 cm × 3,8 cm.* Begitu pula dengan ukuran 4×6 yang sebenarnya 3,8 cm × 5,6 cm. Penyesuaian ini menjadi standar tidak tertulis di banyak studio foto dan digunakan secara konsisten untuk memastikan keseragaman pada dokumen resmi seperti ijazah, kartu pelajar, atau dokumen kepegawaian. Dengan demikian, penting untuk mengetahui ukuran sebenarnya saat mendesain template atau mencetak foto agar hasil akhirnya sesuai harapan. Oleh karena itu, b...

PELAJARAN DARI DZULHIJJAH (1)

Gambar
  *PELAJARAN DARI DZULHIJJAH (1)* Sejak lahir, Nabi Ismail hidup berdua dengan ibunya saja di Mekkah. Karena ayahnya, yaitu Nabi Ibrahim, diperintahkan oleh Allah untuk kembali ke Syam berdakwah di sana. Tersebut dalam kitab _Al-Bidayah wan Nihayah,_ memang Nabi Ibrahim secara berkala berkunjung ke Mekkah. Namun demikian durasinya tetaplah pendek. Apabila hal ini terjadi di zaman sekarang, mungkin Nabi Ismail akan dimasukkan ke dalam kategori _inner child_ yang terluka (trauma masa kecil), atau bisa pula disebut _daddy issue._ Sebuah masa lalu yang kurang perhatian dari sosok ayah. Namun lihatlah apa yang terjadi, Nabi Ismail tumbuh sebagai remaja yang matang dan penuh keimanan. Al-Quran menunjukkan kepribadiannya yang sempurna dari caranya berbicara. قَالَ يَٰٓأَبَتِ ٱفْعَلْ مَا تُؤْمَرُ ۖ سَتَجِدُنِىٓ إِن شَآءَ ٱللَّهُ مِنَ ٱلصَّٰبِرِينَ _Ia berkata, "Wahai ayahku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu, insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar....